ABADIPOKER AGEN POKER DOMINO ONLINE TERPERCAYA INDONESIA
Torino Kembali Dikalahkan di Injury Time |
Untuk kedua kalinya secara berturut-turut, Torino harus pulang dan menelan kekalahan di Juventus Stadium dengan tangan hampa karena kebobolan di injury time. Pelatih Torino, Giampiero Ventura marah dan kecewa dengan para pemainnya karena hal ini.
Agen Poker Terpercaya
Torino harus kalah dengan hasil 1-2 dari Juventus dalam Derby Della Mole dini hari tadi. Dua gol Juventus bersarang di gawang Torino dibuat oleh Paul Pogba dan Juan Cuadrado dan Torino hanya mampu merobek gawang Juve sekali saja lewat Cesare Brovo.Agen Poker Online
Juventus unggul lebih dulu di babak pertama lewat tendangan jarak jauh Paul Pogba yang tak berhasil di antisipasi oleh Torino. Pada awal babak kedua, tendangan keras dari Bovo berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Namun, saat pertandingan sudah hampir berakhir dengan hasil seimbang, Cuadrado menghadirkan mimpi buruk kepada Torino. Sontekannya di menit ketiga di injury time berhasil membawa Juventus keluar sebagai pemenang.Agen Domino Terpercaya
Jalannya pertandingan kali ini mirip dengan pertandingan di Juventus Stadium pada musim yang lalu. Saat itu, Juventus juga menang 2-1 dan gol penentu kemenangannya dicetak oleh Andrea Pirlo juga di injury time.Agen Domino Online
"Hasil yang benar-benar tak bisa di terima," kata Ventura."Musim lalu kami seharusnya memenangi derby di Juventus Stadium namun harus menerima kenyataan bahwa kami kalah, tapi malam ini hal itu kembali terulang. Selama 85 menit kami menampilkan permainan yang kami inginkan dengan menargetkan tiga poin dan nyaris tak memberi apa-apa untuk Juventus," katanya.
"Dalam lima menit terakhir kami hanya mengharap bahwa kami bisa mendapatkan hasil seimbang dan berhenti bermain. Ditambah lagi kami sudah bermain dengan performa terbaik, menunjukkan seluruh intensitas yang bagus, dan berkali-kali nyaris membuat gol kedua," tambahnya.
Agen Capsa Online
"Ini sangat disayangkan. Saya marah sekaligus kecewa, terutama untuk para pemain ku yang pantas keluar dari stadion minimal mendapatkan hasil seimbang.""Dalam pandangan saya, kalah dua derby berturut-turut dari Juventus seperti ini sama seperti melakukan bunuh diri. Untungnya saya memiliki tim yang berisi pemain-pemain yang berkualitas, yang siap untuk belajar dari kesalahan-kesalahan yang mereka perbuat dan bergerak maju," tutupnya.
No comments:
Post a Comment